Ini lah hidup nyata. Mungkin akan sepahit cerita kolosal dan mungkin lebih indah dari cerita dongeng. Salah satu temanku ini hidup benar-benar hidup diantara keduanya. Tapi bagiku kehidupan dia sangat nyata. NYATA menggangguku. HAhaha >>>O<<<
Aku sudah janji menjadi teman yang baik bagi dia. Mendengarkan ceritanya, kisahnya, keluhnya dan umpatannya. Aku selalu coba dengarkan dengan hati dan menyabarkan diri.
Aku sayang dia. Tidak bisa ku sangkal itu. Tapi kenapa mulutnya terus mengoceh boon ? Rasanya mau pecah gendang telingaku. Kadang ceritanya memang menarik (diawal) tapi lama kelamaan jadi buah mengkudu masak. Benyek.
Seluruh ceritanya tentang hidupnya. Kehidupan cintanya. Ya mending cinta beneran. Ini cinta yang bahkan tak bisa disebut cinta. Isinya tentang laki-laki semua. Seolah-olah laki-laki didunia ini ngga ada bagusnya, jelek semua. Semuanya kurang. Kurang bermutu. Kurang perhatian. Kurang kasih sayang. Bla bla bla blah !
Hingga pada akhirnya, aku simpulkan bahwa temenku ini sakit jiwa. Tidak waras. Apa didunia ini hanya ada dia dan laki-laki ? Pyuuuhhh... Sempit sekali rupanya dunianya.
Aku selalu berdoa untuknya, supaya dia berubah menjadi laki-laki, biar dia tahu betapa menyebalkannya punya bini kayak dia.
Love You -
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan Masukannya